Ternak memerlukan nutrisi untuk kebutuhan hidup pokok, pertumbuhan, reproduksi, laktasi, gerak dan kerja. Oleh karena itu pemberian hedaknya memperhitungkan semua kebutuhan tersebut, atau dengan kata lain , pemnberian pakan disesuaikan dengan kebutuhan ternak.
Penambahan konsentrat pada kambing
dan domba bertujuan untuk meningkatkan nilai pakan dan menambah energi.
Tingginya pemberian pakan berenergi menyebabkan peningkatan konsumsi dan
daya cerna dari rumput atau hijauan kualitas rendah. Selain itu
penemberian konsentrat tertentu dapat menghasilkan asam amino essensial
yang dibutuhkan oleh tubuh. Penambahan konsentrat tertentu dapat juga
bertujuan agar zat makanan dapat langsung diserap di usus tanpa
terfermentasi di rumen, mengingat fermentasi rumen membutuhkan energi
lebih banyak.
Berdasarkan kandungan gizinya, konsentrat dibagi dua golongan
yaitu konsentrat sebagai sumber energi dan sebagai sumber protein. .a. Konsentrat sebagai sumber protein apabila kandungan protein lebih dari 18%, Total Digestible Nutrision (TDN) 60%. Ada konsentrat yang berasal dari hewan dan tumbuhan. Berasal dari hewan mengandung protein lebih dari 47%. Mineral Ca lebih dari 1% dan P lebih dari 1,5% serta kandungan serat kasar dibawah 2,5%. Contohnya : tepung ikan, tepung susu, tepung daging, tepung darah, tepung bulu dan tepung cacing. Berasal dari tumbuhan, kandungan proteinnya dibawah 47%, mineral Ca dibawah 1% dan P dibawah 1,5% serat kasar lebih dari 2,5%. Contohnya : tepung kedelai, tepung biji kapuk, tepung bunga matahari, bungkil wijen, bungkil kedelai, bungkil kelapa, bungkil kelapa sawit dll.
b. Konsentrat sebagai sumber energi apabila kandungan protein dibawah 18%, TDN 60% dan serat kasarnya lebih dari 10%. Contohnya : dedak, jagung, empok, polar dll.
Konsentrat yang baik apabila terdiri
dari bermacam macam bahan pakan supaya mendapatkan asam amino yang
lengkap. Untuk pembuatan konsentrat harus diperhatikan bahan pakan yang
digunakan sebagai penyusun ransum, baik dalam cara penyediaan maupun
kandungan gizinya. Perlu diperhatikan pada pemberian jagung harus
diimbangi dengan pemberian bahan yang berasal dari kedelai, pada
pemberian bahan yang berasal dari kedelai sebaiknya dimasak terlebih
dahulu,karena kedelai mengandung zat anti tripsin yang rusak bila kena
panas. Konsentrat pada Kambing dan Domba diberikan sesuai dengan
tipenya. Kambing dan Domba perah yang berproduksi tinggi yang kadar
lemak yang diinginkan tinggi maka membutuhkan protein tertinggi.
Sedangkan protein sangat sedikit dibutuhkan pada Kambing dan Domba yang
sedang masa kering. Program perhitungan pakan pada Kambing dan Domba
biasanya dihitung berdasarkan bahan kering.
Tabel kebutuhan Zat zat gizi Untuk Hidup pokok dan produksi Kambing dan Domba perah
BERAT BADAN |
UNTUK HIDUP POKOK
|
KADAR LEMAK SUSU
|
UNTUK PRODUKSI 1 KG SUSU
|
||||
PROTEIN (Gr)
|
ME
(M. Kal)
|
TDN (Kg)
|
LEMAK SUSU (%)
|
PROTEIN (Gr)
|
ME
(M.Kal)
|
TDN (Kg)
|
|
30 |
74
|
1,95
|
543
|
2,5
|
59
|
1,47
|
333
|
40 |
93
|
2,42
|
672
|
3,0
|
64
|
1,49
|
337
|
50 |
110
|
2,86
|
795
|
3,0
|
64
|
1,49
|
337
|
60 |
126
|
3,28
|
912
|
3,0
|
64
|
1,49
|
337
|
70 |
141
|
3,68
|
1023
|
3,0
|
64
|
1,49
|
337
|
80 |
156
|
4,06
|
1131
|
3,5
|
68
|
1,51
|
342
|
Suber Sory Basya Siregar 1991
Perhitungan Kebutuhan protein dan energi
berdasarkan Berat badan Kambing dan Domba dan produksi susu serta
kandungan lemak susu berdasarkan tabel:
Misalnya Berat badan Kambing dan Domba 30 Kg,produksi susu 1 liter dengan kandungan lemak 3% maka:
Kebutuhan protein : 74 + (1X59) =133 gram
Kebutuhan ME : 1,95 + (1X1,47) =3,44 M Kal
Kebutuhan TDN : 543 + (1 X 333) =876 Kg
Pembuatan ransum Kambing dan Domba perah untuk memenuhi kebutuhan protein berdasarkan metode bujur sangkar latin.
Contoh : Kambing dan Domba dengan berat
badan 30 Kg berproduksi 1l/hari dengan kadar lemak 3%. Kambing dan Domba
diberi pakan hijauan rumput 2 Kg dan gamal 1 Kg, konsentrat kandungan
protein 16% yang terdiri bungkil kelapa dan dedak. Kandungan protein
rumput 9,6% dengan BK 21% sedangkan gamal dengan kandungan protein 25,2%
dan BK 13,1%. Dedak mengandung protein 13% dengan BK 85,7%, bungkil
kelapa mengandung protein 21,2% dan BK 87,9%. Berapa bungkil kelapa dan
dedak yang harus diberikan ?
Perhitungan :
Berdasarkan tabel maka kebutuhan protein untuk Kambing dan Domba tersbt =74+(1×59) = 131 gram.
Protein dari rumput = 2×21/100×9,6/100×1 kg = 0,04032 Kg.
Gamal = 1×13,1/100×25,2/100×1 kg = 0,03301 Kg
Jumlah protein = 0,0403 kg + 0,0330kg = 0,07330 Kg 73,30 Gr
Kekurangan Protein 131 gr - 73,30 gr = 30,70 gr
Dedak 4,8 X85,7/100X13,8/100X1kg = 0,56767 kg=567,67 gr =58,07%Bungkil Kelapa 2,2 X87,9/100X21,2/100X1kg = 0,40996 kg=409,96 gr=41,93%
jumlah = 977,64 gr
Kesimpulan: Kekeurangan protein sejumlah 30,70 gr diambil dari konsentrat
dengan protein 16 % yang terdiri dari;
Dedak = 58,07% X 30,70 gr = 17,82 gr protein
Bungkil kelapa = 41,93% X 30,70 gr =12.88 gr protein
Berat bahan sebagai berikut;
Dedak = 100:85,7 X 567,67 gr = 662,39 gr
Bungkil Kelapa = 100: 87,9 X 409,96 gr= 446,39 gr
KAMBING DAN DOMBA POTONG
Sumnber Sory Basya Siregar 1994
Contoh Kambing dan Domba dengan berat badan 20 Kg ingin dinaikkan berat badannya 150 g/hari.
Contoh Kambing dan Domba dengan berat badan 20 Kg ingin dinaikkan berat badannya 150 g/hari.
Langkah pertama lihat tabel kebutuhan,
ternyata Kambing dan Domba tersebut membutuhkan : BK 1 Kg ( 5%); Total
protein 75 g. TDN 456 g, ME 6,9 Mcal, Calsium 0,029 kg; Fosfor 0,019 kg
Langkah kedua menentukan berapa rumput
yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan Bahan Kering, dengan cara
menghitung. Pada ransum ini digunakan 70% BK mengunakan rumput lapangan.
Jadi BK rumput yang digunakan 70/100×1.000 = 700 g. Kekurangannya 300
g. Digunakan konsentrat yang dicampur dedak dengan tepung jagung dengan
Proten 12 %
. Kandungan nutrisi;
. Kandungan nutrisi;
Rumput Lapangan BK 21 %, PK 6,7,TDN 55%, Dedak BK 87,5%, PK 13,8 TDN 50 % dan Tepung Jagung BK 89,1% PK 10,8 % TDN 90%
Jumlah yang PK dapat disediakan Oleh Rumput = 6,7/100X 700 g = 46,9 g .
Kekurangan PK = 75 – 46,9 = 28,1 g = 28,1/300 X 100%= 9,37 % akan di sediakan oleh Tepung jagung dan Dedak
Tepung jagung 4,43/5,86X 100% = 75,6 %
Bahan yanng diperlukan untuk meramu Pakan Kambing
tersebuta adalah sebagai berikut:
Rumput Lapangan = 700 g(BK)
= 100/21 X 700 g = 3333,33 g (BB)
Dedak = 24,4/100 X 300 g = 73,2 g (BK)
= 100/87,5 X 73,2 g = 83,6 g(BB)
Tepung Jagung = 75,6/100 X 300 g = 226,8 g (BK)
= 100//89,1X226,8 g = 254,5 g (BB)
Dihitung Kembali Protein Kasarnya :
PK Rumput Lapangan = 6,7/100 X 700 g = 46,9 g
PK Dedak = 13,8/100 X 73,2 g = 7,9 g
PK Tepung Jagung = 10,8/100 X 226,8 g = 21,29 g
76,08 g
Dihitung TDNnyaTDN Rumput Lapangan = 55/100 X 700 g = 330 g
TDN Dedak = 50/100 X 73,2 g = 36,6 g
TDN Tepung Jagung = 90/100 X 226,8 g = 204,12 g
570,72 g
( 570,72/1000 X 100 % = 93,6 5)
Protein dan TDN nya agak tinggi namun tidak masalah
Kesimpulannya Berat Bahan Ransumnya sebagai
berikut ;
- Rumput = 3,3 kg
- Dedak = 0,083 kg
- Tepung Jagung = 0,254 kg
Tabel 1. Kandungan Nutrisi
Bahan Pakan dari Limbah Industri Pertanian
No. Jenis bahan BK(%) PK(%) LK(%) SK(%) TDN(%)
1 Ampas tahu 10,8 25,6 5,3 14,5 76,0
2 Ampas kecap 85,4 36,2 17,2 17,8 89,5
3 Ampas bir 31,2 26,4 10,2 7,0 78,7
4 Ampas brem 81,6 3,1 2,1 2,1 55,8
5 Ampas gula cair 34,3 5,1 6,2 8,0 54,9
6 Bungkil kopra 90.5 27.6 11.2 6.8 75.3
7 Ampas bir 31,2 26,4 10,2 7,0 78,7
8 Bungkil kelapa 87,9 21,2 11,9 10,7 67,4
9 Bungkil kcg tanah 80,6 39,7 17,2 0,9 81,0
10 Bungkil klp sawit 88,6 16,5 11,9 10,7 67,4
11 Bungkil kedelai 89,4 52,1 1,0 25,5 40,3
12 Dedak padi 87,5 9,9 2,3 18,5 55,5
13 Kedelai BS 85,4 38,3 4,8 17,8 69,9
14 Onggok kering 88,7 1,2 0,7 8,3 85,0
15 Tumpi kedelai 91,4 21,1 3,0 23,2 69,4
16 Tumpi jagung 87.4 8.6 0,5 21.3 48,5
17 Tepung gaplek 87,0 2,4 0,7 8,9 73,5
18 Polard 88,4 16,4 4,0 5,8 74,8
19 Molasses 30,2 8,3 – - 63,0
Tabel 2. Bahan Pakan dari Pertanian
Nama Bahan Protein % TDN %
Klobot Jagung 5,1 49,5
Jerami Padi 4,9 45,0
Jerami Kedele 11,9 42,7
Jerami Kulit kedelai 8,0 58,9
Jerami Kacang Tanah 12,9 62,3
Jerami Kacang Panjang 12,9 62,3
Jerami Kacang Hijau 23,2 58,1
Kulit coklat 15,0 55,5
Kulit Kacang tanah 5,8 31,7
Kulit Klenteng 13,1 52,3
Tongkol Jagung 5,6 53,0
Pucuk Tebu 5,6 55,3
Daun Ketela Pohon 16,5 37,4
Batang Ketela pohon 5,9 48,1
Bhengok 14,2 49,4
Rumput lapang 6,7 55
Rumput Gajah 10,0 67,7
Setaria 18,8 58,0
Contoh Formula Pakan Kambigatau Domba;-
Pertumbuhan atau pembesaran 2. PenggemukanDedak Padi = 50 % Dedak Padi = 42 %
Bungkil Kelapa = 25 % Bungkil Kelapa = 15 %
Tepung Jagung = 15 % Tepung Jagung = 21 %
Bungkil Kacang Tanah = 8 % Onggok = 20 %
Garam Dapur = 1 % Garam Dapur = 1 %
Tepung Tulang = 0,5 % Tepung Tulang = 0,5 %
Kapur = 0,5% Kapur = 0,5%
- Jumlah = 100 % Jumlah = 100 %
Protein Kasar = 17,2 % Protein Kasar = 11,7 %
TDN = 71,6 % TDN = 74,8 %
Sumber : http://cijayantifarm.wordpress.com/2011/09/21/pakan-tambahan-konsentrat-untuk-kambing-dan-domba/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar